Selamatkan Hutan Hujan di Puncak Kongres Rakyat
Hari ini di wilayah Amazon-Brasil telah dimulai Konferensi Perubahan Iklim PBB 30 (COP30). Tiga staff kami dari Selamatkan Hutan Hujan; Guadalupe Rodríguez, Felipe Sabrina dan Klaus Schenck, berada di Belém hingga 17 November.
Setelah selesai mengunjungi mitra kerja kami di negara bagian Bahia (bahasa Jerman), Maranhão (bahasa Jerman dengan banyak foto) dan Pará, kami; Guadalupe Rodríguez, Felipe Sabrina dan Klaus Schenck, kini tiba di kota Belém di muara Amazon.
Di kota ini kami bersama mitra kami di Brasil dan kelompok masyarakat adat akan ambil bagian dalam Puncak Kongres Rakyat dan Konferensi Perubahan Iklim Rakyat. Untuk itu ribuan masyarakat dari 1200 gerakan lingkungan, sosial dan HAM serta berbagai organisasi dan kerja jaringan dari Brasil dan seluruh dunia bertemu di Belém.
Ke dua acara kerakyatan ini diorganisir oleh masyarakat sipil Brasil dan berlangsung bersamaan waktunya dengan dan sebagai alternatif dari Konferensi Perubahan Iklim PBB 30 (COP30). COP 30 didominasi oleh kepentingan sepihak dan pemerintahan serta ekonomi, sementara masyarakat sipil pada hakekatnya tidak dipedulikan dalam negosiasi iklim.
Oleh karena itu masyarakat hampir tidak mempunyai kesempatan yang nyata dan efektif untuk berpartisipasi langsung dalam debat dan negosiasi. Atas dasar itu itu kami ingin mendampingi mitra kerja kami di berbagai acara dan seminar di Belém. Sebab kami semua tidak sependapat dengan komersialisasi perlindungan iklim, alam dan lingkungan hidup yang akan dibahas di COP30. Organisasi-organisasi dari Brasil mengutarakan dampak kolonialisme dan menuntut agar negara-negara belahan utara diberi tanggung jawab atas krisis iklim.
Puncak acara
Pada hari Rabu (12 Nov. 25) di teluk kota Belém berlangsung parade 200 perahu untuk memprotes solusi iklim yang keliru. Penduduk yang tinggal di pantai, tepi sungai dan hutan hujan Amerika Selatan ingin menunjukkan pada dunia bahwa mereka, dengan aturan penggunaan yang disesuaikan dengan tradisi dan nilai kebersamaan serta pola hidup, sejak dahulu kala memiliki pengetahuan hidup yang serasi dengan alam.
Puncak acara berikutnya adalah demonstrasi besar pada hari Sabtu (15 Nov. 25). Dengan pawai demo rakyat di Belém mereka akan menunjukkan bahwa solusi krisis iklim global sebenarnya terletak pada kehidupan itu sendiri dan tidak diletakkan sebagai pusat perdebatan untuk mendapatkan profit.
Pada hari Minggu (16 Nov. 25) pada audiensi terbuka akan diserahkan manifestasi Puncak Kongres Rakyat kepada Presiden COP30 yang ditunjuk pemerintah Brasil sebagai penyelenggara resmi Konferensi Perubahan Iklim PBB30 di hutan hujan Amazon.
Halaman ini tersedia dalam bahasa berikut:
Pada pemerintahan di dunia: Lindungi iklim dunia - Selamatkan hutan hujan Amazon!
Masyarakat adat, organisasi lingkungan dan HAM membuat Konferensi Rakyat untuk menekan Konferensi Perubahan Iklim PBB COP30 di Brasil agar bertindak.
Iklim dan hutan hujan – Kertas posisi dari LSM Selamatkan Hutan Hujan
Hutan hujan merupakan komponen penting dari sistem iklim lokal dan global serta mempunyai peran penting dalam perlindungan iklim dan pencegahan bencana iklim.